Sidoarjo, BeritaTKP.com – Seorang pelajar SMA berinisial A (15) di Dusun Tempuran, Desa Tarik, Kabupaten Sidoarjo, menjadi korban pembacokan ayah tirinya sendiri, H (54) di dalam rumahnya, pada Sabtu (16/9/2023) lalu, sekitar pukul 18.00 WIB.
Hanafi selaku kepala dusun setempat mengaku tak tahu persis kronologi kejadian tersebut, sebab saat itu dirinya sedang berada di rumahnya sendiri. Menurutnya, korban diduga dibacok dengan celurit, sebab korban mengalami luka di bagian bahu.
Pria yang bekerja sebagai pedagang tersebut langsung kabur setelah membacok anak tirinya. Sedangkan korban yang mengalami luka langsung dilarikan ke puskesmas dan dirujuk ke RS Anwar Medika. “Setelah melakukan pembacokan diduga pelaku melarikan diri selepas kejadian tersebut dan masih belum diketahui keberadaannya hingga saat ini,” terang Hanafi.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tarik Iptu Mohammad Rohman mengaku belum mendapat laporan terkait pembacokan tersebut. Meski demikian, pihaknya kini tengah menyelidikinya. “Belum ada laporan resminya, pihak kami masih mencari info lebih lanjut,” tandas Rohman. (Din/RED)
