Jember Berita TKP-Com Muhammad Askin berprofesi sebagai Dosen Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember dan istrinya Inggar Nurcahyani meninggal, setelah ditabrak Kereta Api Tawang Alun di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa (2/7/2019).
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.40 WIB. Saat itu Askin dan Inggar baru saja dari pondok penghapal Al-Quran Ibnu Katsir di Jalan Mangga. “Beliau bertemu dengan pengurus pondok lainnya,” kata Humas Ibnu Katsir Agus Rohmawan.
Dari Pondok Ibnu Katsir, Askin dan sang istri bersepeda motor Vario putih menuju kawasan kampus. Mereka melintasi perlintasan KM 198+5 antara Stasiun Arjasa – Jember.
Dari arah utara, KA Tawang Alun relasi Banyuwangi – Malang melaju. “Entah karena kurang konsentrasi, Pak Askin tidak menyadari ada kereta api mendekat,” ucap Agus.
Terjadilah tabrakan antara KA dengan mereka. “Pengendara sepeda motor tertemper,” pungkas Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 9 Luqman Arief.
“Setelah pemeriksaan lokomotif dan rangkaian, 07.50 KA Tawangalun kembali melanjutkan perjalanan,” ujar Luqman. Sementara jenazah Askin dan istrinya dibawa ke RS dr. Soebandi.
Askin berusia 49 tahun dan sang istri berusia 46 tahun. Askin adalah pengurus Yayasan Ibnu Katsir dan terakhir berposisi bendahara. Askin dan Inggar meninggalkan tujuh anak.(red)
