Lombok Utara, BeritaTKP.com – Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) terus memperkuat komitmennya dalam upaya memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah hukumnya.
Kapolres Lombok Utara, AKBP Agus Purwanta, S.I.K., dalam konferensi persnya, Selasa (11/03/2025), mengungkapkan sepanjang bulan februari 2025 ini, pihaknya telah berhasil mengungkap dua kasus peredaran sabu di dua kecamatan serta mengamankan 10 orang yang positif mengonsumsi narkotika dalam operasi di Gili Trawangan dan Pelabuhan Bangsal.
Dijelaskan AKBP Purwanta, lokasi pertama di wilayah Kecamatan Tanjung, Disini, petugas menangkap RE dan AN yang kedapatan memiliki 0,25 gram sabu. Sementara di Kecamatan Gangga, Polisi menangkap HI dan MU berikut barang bukti 0,64 gram sabu.
“Keempat tersangka terbukti positif mengonsumsi narkotika dan dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) dan/atau Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” jelasnya.
Selain penangkapan empat tersangka, Polres Lombok Utara juga menggelar operasi penegakan hukum di Dusun Gili Trawangan dan Terminal Pelabuhan Bangsal, yang dikenal sebagai titik rawan peredaran narkoba.
Dalam operasi ini, polisi melakukan tes urine terhadap sejumlah pekerja wisata serta penumpang yang keluar-masuk Pelabuhan Bangsal. Hasilnya cukup mengejutkan yakni 10 orang dinyatakan positif mengonsumsi sabu.
“Kesepuluh orang yang dinyatakan positif ini telah kita amankan, selanjutnya mereka nantinya akan melalui proses assessment dan rehabilitasi sesuai prosedur yang berlaku,” terang Kapolres Lombok Utara.
Tindakan tegas ini merupakan bagian dari strategi kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba, sejalan dengan program prioritas pemerintah dalam Asta Cita, yang menekankan pemberantasan narkotika sebagai langkah utama dalam menjaga keamanan masyarakat.
“Kami mengimbau masyarakat untuk lebih sadar akan bahaya narkoba serta aktif melaporkan jika menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar,” tutup AKBP Purwanta.
Dengan keberhasilan ini, Polres Lombok Utara berkomitmen untuk terus memperketat pengawasan dan meningkatkan operasi pemberantasan narkoba, terutama di lokasi-lokasi strategis seperti destinasi wisata dan pelabuhan. (æ/red)
