Nganjuk, BeritaTKP – Publik bicara bahwa beribu ribu manusia bisa melihat bila Jembatan Kecubung yang berlokasi di Desa Kecubung, Kec. Pace sampai saat ini belum selesai pengerjaannya diperkirakan baru mencapai 25-30 an prosen hingga hari ini kondisi jalan jurusan Kec. Tanjunganom – Kec. Loceret masih tertutup total untuk kendaraan roda empat sehingga berakibat ruginya bagi semua pengguna jalan seperti truk dan mobil mobil umum, yang semestinya harus bisa langsung menuju ketempat tujuan terpaksa harus mutar ke kanan menambah waktu, tenaga serta materi untuk sampai di tempat .
Proyek jembatan yang dianggarkan dari APBD Kabupaten Nganjuk TA 2024 oleh Dinas PUPR dengan nilai kontrak Rp.3.801.517.000,00 sebagai penyedia Jasanya CV. Veteran Indah hingga kini kondisi pengerjaannya tertatih tatih entah kenapa ? .
Sejak dahulu kala semua proyek yang telah terealisasi jika dapat dianggap sukses itu karena memang sudah kewajiban pihak dinas beserta jajarannya untuk merealisasikannya, namun fakta yang sesungguhnya bahwa jembatan Kecubung ini ternyata masih belum jadi . Masyarakat disini tidak butuh stitment dan alasan yang bermuluk muluk yang dilihat hanyalah kenyataan hingga kini masih tetap meresahkan ribuan si pengguna jalan.
Dinas PUPR yang menurut publik dianggap sangat koproh itu, dalam papan nama tak tertulis kapan akan berakhirnya pembangunan proyek jembatan tersebut, jika itu kesalahan tehnis dari kontraktor kenapa dinas membiarkan saja sebab tak bisa terlepas dari pengawasan dinas, dan dengan kejadian longsornya beberapa waktu lalu membuat pekerjaan jadi membengkak menanggung masalah baru, jalan itu satu satunya sarana transfortasi ekonomi yang sangat vital, semestinya secepat mungkin diatasi agar segera pulih kembali normal, disini kesannya malah tenang tenang saja .
Pada Rabu, 4 September 2024 pukul 11’17 Wib. ketika media ini ke lokasi tidak ada pekerja yang menangani tentang jembatan namun hanya terlihat sekitar 4/5 personil yang mengerjakan perataan tanah uruk samping kaki jembatan sayap utara dengan hanya menggunakan sebuah Arko .
Masih pada hari yang sama Rabu, 4 September 2024 pukul 12″30 Wib. Oknum pendidik berinitial Sb dan Ag dari salah satu Sekolahan Lanjutan di Kec.Tanjunganom berkata, ” yang dibilang sukses itu yang mana wong pembangunannya kemarin baru sekitar 25 prosen dan jembatan rampung saja belum ” katanya .
Menurut informasi dari tokoh masyarakat pada Sabtu, 7 September 2024 siang apabila dalam jangka waktu tempo yang ditentukan sekitar kurang lebih 2 Minggu lagi jalan yang arah dari Kec. Tanjunganom- Kec.Loceret tetap masih ditutup maka warga akan menggelar demo ” ucapnya ” .
Kabid PU Binamarga Ony Supriyono selaku PPK nya hendak dikonfirmasi melalui WhatsAppnya pada Sabtu, 7 September 2024 pukul 13’13 Wib. tidak terangkat begitu pula Gunawan Widagdo.MSi. sebagai Kadis PUPR Kab. Nganjuk dihubungi pada saat itu pula pukul 13’19 Wib. tidak ada respon .( Bersambung ). ( tut )