Kasus perjudian burung merpati bakupon yang berada di wilayah hukum polsek tambaksari,di jalan karang asem PLN seakan-akan tidak ada habisnya bagaikan lautan perjudian burung merpati yang tiada pernah ada sepinya setiap hari arena perjudian selalu di padatin oleh para penggila judi burung merpati.padahal areal Judi tersebut pernah di obrak oleh polsek setempat.
Anehnya setiap kali di ada grebekkan selalu tidak menghasil buah tangkapan para penjudi dan barang bukti,dan setelah di obrak kegiatan hanya berhenti sejenak,kemudian pihak polsek setempat pergi dari lokasi kegiatan itu sudah di mulai kembali.
Seakan-akan pihak penegak hukum setempat di permainkan atau di buat kucing-kucingan oleh para penjudi burung merpati,Apakah ada indikasi kebocoran informasi setiap kali ada grebekkan?padahal warga setempat berharap penuh penegak hukum untuk membrantas perjudian burung merpati.
Pada saat di komfirmasi wartawan berita Tkp melalui Hp seluler terkait perjudian burung merpati Kabid Humas Kombespol R,P, Argo Yuwono .S,I,k ,Kami akan mengklarifikasi di polsek tambaksari agar perjudian burung merpati Seteril,karena itu sudah intruksi dari Kapolri tidak boleh di biarkan apapun bentuk perjudian nya,Ungkap Melati tiga Kombespol R,P, Argo Yuwono .S,I,k
Menurut narasumber BeritaTkp yang kami temui di lapangan,yang enggan di sebut namanya modus taruhan yang mereka mainkan sangat bervariasi,taruhan uang tengah 1juta -2juta,taruhan pinggiran bisa mencapai jutaan rupiah itu satu kali taruhan,apalagi lagi kalau ada persekotan biasanya kegiatanya jam 10:00 pagi sudah di mulai sampai sore hari taruhannya mencapai puluhuan juta rupiah.
Dan sempat terdengar celetukan mengenai adanya salah satu bakupon yg bertuliskan Hobiro,itu yang punya orang kuat pemilik bakupon yang bernama andi/paulus.itu diduga Teman baiknya mantan kasat reskrim polrestabes ,siapa yang berani menurunkan bekupon Hobiro .itulah yang membuat ada beberapa orang pemilik bakupon yang lain menjadi ikut-ikutan gak mau di turunkan. Alfin/Sulaiman