Surabaya, BeritaTKP.Com – Oknum sipir itu berinisial AR. AR merupakan kurir narkoba dari napi di lapas tempat dia bekerja, oknum sipir Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas I Surabaya di Porong, Sidoarjo diamankan karena terlibat narkoba. Bahkan oknum tersebut ditembak kakinya karena berusaha kabur.
Dalam kasus ini, Kami menghentikan mobil tersangka di depan RSUD Sidoarjo setelah itu petugas melakukan penggeledahan, Saat menggeledah, petugas BNNP Jatim menemukan bungkus rokok yang di dalamnya berisi sabu seberat 20 gram. AR pun kemudian digelandang untuk mengembangkan kasusnya. Saat digelandang itulah AR berusaha kabur sehingga ditembaklah kakinya.
“Waktu itu kan kami ada dua tim. Tim dipecah jadi dua. Satu mengembangkan kasus ini untuk tersangka lain, tim yang satu lagi mengembangkan untuk tersangka yang lain juga. Mungkin karena personel kami yang sedikit sehingga tersangka berusaha kabur,” ujar Kabid Pemberantasan BNNP Jatim AKBP Wisnu Chandra.
Menurut keterangan dari pelaku AR, disebutkan bahwa ia adalah kurir. Ia kurir dari tahanan bernama Andro. Sabu yang ditemukan di mobilnya bukanlah miliknya. Sabu itu milik seseorang yang tidak dikenalnya. AR hanya ditugasi mengambil sabu tersebut untuk diberikan ke Andro. Ia juga mengaku bahwa Sekali mengambil barang, tersangka dibayar Rp 1-3 juta.
AR bekerja di bawah perintah napi. Itulah yang disesali Wisnu. “Justru sipir yang bekerja untuk napi. Mereka dikendalikan napi untuk mengambil narkoba di luar dan dimasukkan ke lapas,” lanjut Wisnu.Petugas akan terus melakukan pengemembangkan kasus ini. Wisnu juga akan berkoordinasi dengan kanwil kemenkumham Jawa Timur untuk menindak lanjuti seorang tahanan Lapas Porong, Andro, yang namanya diungkap AR. @arif/anggit