Surabaya, BeritaTKP.Com – Kabar duka menimpa keluarga Bupati Sampang Bupati Sampang, Madura KH. A.Fannan Hasib (56) meninggal dunia setelah menjalani perawatan karena sakit yang dideritanya di Graha Amerta RSU dr Soetomo, Surabaya.
menurut informasi, bupati yang menjabat mulai tahun 2013 ini meninggal dunia sekitar Pukul 13.15 WIB. Selama hidupnya, almarhum aktif berkecimpung di dunia politik, sesuai data dari situs resmi Kabupaten Sampang, almarhum pernah menjadi Ketua PAC PPP Kecamatan Sampang, Anggota DPRD Sampang 1999 – 2004, Sekretaris DPC PPP Sampang 2002 – 2006, Wakil Ketua DPC PPP Sampang 2006, Wakil Bupati Sampang 2007 – 2012 dan menjadi Bupati Sampang pada 2013.
Masih sesuai data situs resmi kabupaten, almarhum meninggalkan istri bernama Nyai Anik Amanillah dan tiga anak yakni Syirajudin Widadi, Widadiyah Syirojiyah dan Ach.Syauqi Adlan dan Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyatakan ikut berbela sungkawa atas meninggalnya Fannan yang dikenal sudah berjuang keras memajukan Sampang.
“Kita kehilangan seorang bupati yang sedang membawa amanat rakyat Sampang. Almarhum sejak dilantik sebenarnya telah mempersiapkan sejumlah langkah untuk membawa Kabupaten Sampang lebih cepat maju. Khususnya bidang SDM,” kata Gus Ipul.
Orang nomor satu di Sampang itu wafat saat menjalani perawatan di RS Graha Amerta Surabaya, karena kanker paru-paru.”Beliau seminggu dirawat di RS Graha Amerta. Dan diagnosanya kanker paru-paru,” ujar Kepala BLUD RSU dr Soetomo Surabaya dr Harsono.
Fannan dirawat di ruangan 719 lantai 7 RS Graha Amerta. Fannan dirawat sejak 26 April 2017. Selama dirawat, Fannan telah mendapat pemeriksaan dari dokter spesialis paru, jantung dan penyakit dalam.
Namun Tuhan berkehendak lain. Meski sudah mendapat pemeriksaan maksimal, Fannan menyerah pada penyakitnya. Fannan wafat sekitar pukul 13.00 WIB. Sanak keluarga, para pejabat Pemkab Sampang dan Kapolres Sampang AKBP Tofik terlihat berada di ruang tempat Fannan dirawat. @samsul