Keberatan Beli Buku Mahal di Sekolah, Ratusan Wali Murid SDN 19 Gresik Geruduk Sekolah

66

Gresik, BeritaTKP.com – Halaman UPT SDN 19 Gresik di Kelurahan Indro, Kecamatan Kebomas, pada Senin (31/7/2023) pagi hari ini diramaikan dengan kedatangan ratusan wali murid yang menuntut kebijakan sekolah atas kewajiban siswa membeli buku paket bernilai ratusan ribu rupiah di dalam sekolah.

Dikutip dari Memorandum, massa wali murid yang didominasi oleh ibu-ibu tersebut terlihat sejak pagi memadati area gedung SDN 19 Gresik. Mereka bahkan rela duduk lesehan tanpa alas di halaman sekolah. Tidak sedikit dari mereka yang datang sembari menggendong bayi atau balita.

Demo para wali murid tersebut dipicu oleh kebijakan sekolah yang mewajibkan siswa membeli buku paket dengan harga berbeda-beda setiap kelas. Kelas 1 sebesar Rp 563 ribu, kelas 2 Rp 606 ribu, kelas 3 Rp 500 ribu, kelas 4 Rp 812 ribu, kelas 5 Rp 843 ribu dan kelas 6 Rp 583 ribu.

“Kedatangan kami untuk meminta kejelasan mas, uang itu untuk apa saja. Karena sudah tanya wali kelas tidak ada yang bisa menjawab. Akhirnya ini datang kesini,” kata salah satu wali murid, Lasmo saat ditemui di area UPT SDN 19 Gresik.

Wali murid menyebut bahwa harga buku paket tersebut sangat mahal, apalagi teruntuk orang tua yang memiliki anak lebih dari dua. “Anak saya kelas 3 jadi kena Rp 500 ribu. Ini sangat memberatkan karena diwajibkan, kalau tidak beli kasihan anaknya,” kata seorang ibu yang enggan disebutkan namanya.

Menurutnya, tahun ajaran baru kali ini berbeda dengan dulu yang tidak mewajibkan wali murid membeli buku di sekolah. “Sekarang, buku tulis juga wajib beli di sekolah. Harganya Rp 6 ribu persatu buku, beli 10 buku. Belum lagi beli LKS (lembar kerja siswa). Dari dulu tidak pernah ada permasalahan, baru ini,” tandasnya. (Din/RED)