Nganjuk, BeritaTKP – Seperti yang menjadi keluhan para pengguna jalan di sekitar Kabupaten Nganjuk menyatakan bilamana jalan timur Pom Bensin ( kearah Utara ) di Kecamatan Lengkong kondisinya dalam kerusakan namun dari Dinas PUPR hanyalah mampu memberikan pelayanan ke masyarakat dengan diadakan penambalan saja, yang diharapkan oleh masyarakat adalah berkeinginan untuk diadakan Hostmic atau Aspal Korea pada layaknya seperti yang lain .
Jalan ini dari pelosok desa lurus keselatan jika ke kanan bisa ke Kec. Gondang, Kec. Rejoso dan seterusnya, bila ke arah kiri ke Kec. Jatikalen bahkan terus dapat ke wilayah Kab. Jombang
Hal itu sesuai dengan situasi kepentingan bahwa jalan sebagai transfortasi ekonomi satu satunya bagi masyarakat dalam mencari upaya kehidupan disamping sebagai alat perjalanan untuk menuntut ilmu para pelajar mulai tingkat SD, SMP sampai SLTA. Selain tersebut diatas masyarakat desa banyak yang berkepentingan usaha keluar dan begitun sebaliknya, yang mengandung maksud jika akses jalan ini cukup penting pula, untuk itu perlu adanya dilakukan perbaikan dengan di Aspal Korea, bukan hanya dari tahun ke tahun cukup ditambal tambal saja dan tambalanya tidak merata lagi ” ucap seseorang yang tak mau disebut identitasnya ” .
Seseorang berinitial BKNgr ( Red ) salah satu warga desa di Kec. Lengkong pada Selasa, 18 Februari 2025 pukul 10’00 Wib. berkata sejak dulu masih jamannya pak Marhen pernah di Hostmic namun sampai sekarang belum pernah ada hotmik lagi, kalau penambalan dari URC hanya pakai Wales kecil kadang juga tidak ada Walesnya . Apalagi pada musim hujan begini tidak lama lagi lalu aspalnya nglonthok kembali ” ucapnya “.
Masih dalam hari yang sama pada pukul 11’20 Wib. juga ada yang berpendapat dari seorang tokoh masyarakat di Desa Jatipunggur, Kec. Lengkong mengatakan bilamana desa pernah mengajukan berkali kali ya ternyata sampai kini belum jua terealisasi, dalam pengajuannya yaitu jalan Lengkong sampai Sawahan untuk di hostmic .
Kabid PU Binamarga yang dalam lingkup naungan Dinas PUPR Kab. Nganjuk Ony Supriyono pada Selasa, 18 Februari 2025 pukul 15’36 Wib dihubungi oleh Berita TKP hendak konfirmasi Via WhatsAppnya tidak aktif . ( tut )