Sidoarjo, BeritaTKP.Com-Gubernur Jatim DR.SOEKARWO melepas keberangkatan Haji kloter pertama melalui embarkasi surabaya untuk diberangkatkan ke tanah suci. pemberangkatan pelepasan pertama di pusatkan di AHES (Asrama Haji Embarkasi Surabaya) jamaah Haji di lepas pukul 08.00 oleh gubernur Jatim Soekarwo di bandara international juanda II serta turut hadir seluruh jajaran pejabat muspida Jatim. Kepala Kemenag Jatim, mengatakan “ada sekitar lima calon jamaah haji yang batal diberangkatkan ke tanah suci dikarenakan meninggal dunia dan karena sakit. serta istri dua jemaah Haji yang sakit memilih mendampingi suaminya yang sakit”.
Kloter itu sudah di berangkatkan kemarin pukul 10.00 menggunakan pesawat Saudi Arabian AirLines dengan nomor penerbangan SV 5205 pelepasan resmi di bandara international juanda II sidoarjo, sebelumnya mereka jamaah ibadah haji menjalani pemeriksaan oleh petugas AVSEC Avian Security Bandara International Juanda II.
Kegiatan pemeriksaan berdurasi cukup relatif lama namun satu persatu barang jamaah haji di periksa adapun ditemukan paku, gunting, pisau, minyak goreng, kopi, rokok, dan bijian jagung mentah. ditanya tentang biji jagung kabarnya untuk memberi makan burung merpati di tanah suci. Kepala Dinas kesehatan Prov Jatim DR.Harsono menghimbau kepada para jamaah agar memperhatikan kesehatan, untuk memakai masker basah dan tidak merokok karena kondisi cuaca di sana sangat ekstrim .panasnya mencapai 50-52 derajat celcius. dikahwatirkan para jamaah haji dari indonesia akan mengalami dehidrasi seperti darah tinggi, stroke, diabetes secara mendadak.
Setelah pemeriksaan calon jamaah haji berkumpul dilantai 1 AHES, DR. H. Soekarwo meminta jamaah selalu menjaga kesehatan, proses kegiatan pelaksanaan ibadah di tanah suci sangat panjang maka dibutuhkan stamina yang kuat agar semua proses kegiatan ibadah haji bisa terlaksana dengan baik. dia juga berpesan agar semua jamaah membawa nama baik masyarakat indonesaia khususnya Jawa Timur. jamaah merupakan duta bagi negara provinsi dan juga daerahnya masing-masing serta di anjurkan berhati-hati selama berada di tanah suci.@(Nur Alim)
