Jember, BeritaTKP.Com – Rahmat Andita (34) seorang narapidana disebuah Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kabupaten Jember, Jawa Timur, ditemukan tewas didalam sel, Jumat kemarin (24/8/2018). Delapan orang penghuni sel ditetapkan menjadi tersangka narapidana lainnya.
Kronologi yang dialami wafatnya seorang Narapidana? Rahmat Andita sudah sejak lama ia tidak disukai warga binaan lainnya. Dia dikenal arogan dan dicurigai menjadi mata-mata bagi petugas lapas.
Kamis (23/8/2018), pukul empat sore, tiga penghuni lapas berinisial US, By, dan FS sepakat memberikan pelajaran kepada Mat Tawon/Rahmat Andini agar kapok. Dan tak ada lagi niat membunuh.
Pukul sembilan malam, US memanggil Mat Tawon ke lapak tidur By untuk diklarifikasi terkait keluhan warga lapas lainnya. Pertengkaran pun terjadi.
FS langsung menyergap Mat Tawon dari belakang dengan jeratan tangan disebelah kanan. Mat Tawon pun terjatuh ke lantai dan langsung mendapatkan pukulan maupun tendangan di bagian dada, perut, dan kepala.
Mat Tawon terus memberontak. US langsung menutup mulutnya dengan bantal. Sementara itu RH menyumpat mulut dan hidung Mat Tawon hingga meninggal. Maka untuk mengelabui petugas, para pelaku mengganti baju Mat Tawon dengan yang lebih bersih agar tidak dicurigai. @/ay