Kediri Kota, BeritaTKP.com – Polres Kediri Kota akhirnya mengungkap meninggalnya AR (29) warga Kelurahan Ringinanom Kecamatan Kota Kediri. Anang diketahui ditemukan tidak bernyawa di Kilometer 182 + 6/7 petak Jalan Ngadiluwih-Kediri tepatnya Kelurahan Manisrenggo Kecamatan Kota Kediri, Rabu (16/4/2025).

Kapolsek Kediri Kota Kompol Ridwan Sahara mengatakan, awalnya Kereta Api Kahuripan 273 dari Blitar – Kiara Condong dengan masinis Mohamad Chamdan melapor ke Stasiun Kediri pukul 18.02 WIB. Masinis melapor karena ada orang menabrakan diri ke kereta api sedang melintas di kilometer 183+6/7 petak Jalan Ngadiluwih-Kediri tepatnya Kelurahan Manisrenggo.

Selanjutnya, Moch Endri Susanto sebagai Polsuska dan Mohamad Febri, penjaga palang pintu kereta api melakukan pengecekan ke lokasi.

“Ternyata benar korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Kejadian ini dilaporkan langsung ke Polsek Kediri Kota” jelasnya.

Polsek Kediri Kota mendapat laporan berkoordinasi langsung dengan Unit Identifikasi Satreskrim Polres Kediri Kota untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Polisi juga mengungkap identitas korban bernama Anang Riadi (29) warga Kelurahan Ringinanom Kecamatan Kota Kediri.

Menurut Ridwan Sahara, Bhabinkamtibmas Kelurahan Ringinanom mendapat informasi bahwa korban depresi karena ditagih oleh pinjaman online dan disebarkan ke beberapa orang.

“Pihak keluarga korban sudah mengikhlaskan kejadian dan menganggap sebagai musibah,” bebernya.

Dia menambahkan, peristiwa meninggalnya korban tertabrak kereta di Kelurahan Manisrenggo adalah wajar diduga bunuh diri. Berdasarkan hasil olah TKP, petugas tidak menemukan tanda-tanda kekerasan benda tumpul maupun tajam.

Sedangkan, korban mengalami luka benturan maupun lecet pada bagian kepala, kaki dan tangan patah.

“Tempat kejadian perkara jauh dari perlintasan kereta api. Jarak titik bentur dan korban kurang lebih 10 meter,” ungkap Kapolsek Kediri Kota. (xoxo)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here