Gresik, BeritaTKP.com – Wabah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku terjadi di wilayah Kabupaten Gresik. Diketahui terdapat sebanyak 342 kasus, diantaranya terdapat sebanyak 164 ekor sapi dalam kondisi sakit, 45 ekor sapi mati, 7 ekor sapi dipotong bersyarat dan 126 ekor sapi sembuh.
Tim BPBD Gresik Sukardi menjelaskan untuk mencegah penyebaran wabah PMK, BPBD melakukan penyemprotan disinfektan di dua pasar hewan dan kandang sapi di wilayah Balongpanggang. Dua pasar hewan tersebut adalah pasar hewan Surojenggolo yang berada di Desa Kedungpring dan pasar hewan Balongpanggang.
“Kami men-support penuh Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan). Kami melakukan penyemprotan disinfektan di pasar hewan Surojenggolo dan pasar hewan Balongpanggang,” kata Sukardi, Jumat (17/1/2024).
Sementara itu, Kepala UPT Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Kecamatan Balongpanggang. Drh.Apriliwiyani Niken Hastuti menjelaskan langkah ini sebagai antisipasi dini agar PMK tidak meluas dan menyerang hewan ternak.
“Kami mengimbau para peternak untuk menjaga kondisi kandang agar tetap bersih. Khususnya peternak sapi. Kami juga imbau agar tidak perlu panik, wabah PMK belum begitu signifikan di Gresik. Tapi tetap harus menjaga kebersihan kandang,” jelas Drh.Apriliwiyani.
Niken menambahkan saat ini di Balongpanggang terindikasi ada sebanyak 55 sapi mengidap PMK. Ada sebanyak 47 ekor sapi sembuh, 2 ekor sapi mati, 6 ekor sapi sakit dan tidak ada potong sapi bersyarat. (sy/red)