Merantau Niat Kuliah, Sampai Surabya Malah Jadi Pencuri

262

Sidoarjo, BeritaTKP.Com — Anselmus Adi Moruk (22) pemuda asal NTT yang memutuskan niatnya ingin mencari ilmu dengan berkuliah di salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) di kota surabaya kini bukan lagi berurusan dengan dosen apa lagi dekan tapi polisi.

Anselmus, selain menjadi mahasiswa di surabaya ia juga bekerja sebagai kuli bangunan, ia melakukan hal itu lantaran uang kiriman dari orang tuanya untuk membayar kuliah sering habis lantaran ia buat untuk berjudi.

Lantaran sering kehabisan uang dan bingung mencari uang untuk membayar kuliah bahkan gaji dari pekerjaanya sebagai kuli bangunan kurang ia terpaksa mencuri di salah satu rumah yang tepatnya berada di di perumahan Citra Harmoni Taman.

Hingga akhirnya Anselmus Adi Moruk tertangkap usai pihak korban melapor rumahnya jadi korban pembobolan dan setelah di selidiki oleh petugas akhirnya pelaku diamankan, laporan tersebut terjadi saat bekerja sebagai kuli bangunan di perumahan Citra Harmoni Taman, pemuda asal NTT itu diduga kuat membobol rumah Antonius dan Arif Sutaryanto, keduanya warga perumahan Citra Harmoni yang berjarak beberapa meter dari rumah yang dikerjakan.

Saat penangkapan pelaku di bekuk di Kali Bader Surabaya, saat sedang di warung kopi dan selakin membekuk pelaku petugas juga menggeledah tempat tinggal korban, benar saja petugas menemukan sejumlah barang hasil curianya milik korban berupa laptop, HP, kamera digital, cincin perhiasan, liontin, batu akik dan uang tunai senilai Rp 370 ribu.

“Barang-barang milik korban kami temukan di kos pelaku. Pelaku kami amankan saat berada di Kali Bader Surabaya, saat sedang di warung kopi,” ungkap Wakasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Teguh Setiawan.

Dalam pemeriksaan ia mengaku bahwasanya ia mencuri untuk membayar kuliah, hingga akrinya petugas memutuskan Anselmus Adi Moruk di jerat dengan pasal 363 ayat 5 KUHP. @sul