Sungai Pancar Glagas Mengamuk, Jembatan Penghubung 2 Kecamatan di Kabupaten Probolinggo Putus

39

Probolinggo, BeritaTKP.com – Banjir di Sungai Pancar Glagas, Kabupaten Probolinggo yang dipicu oleh adanya hujan deras, mematahkan jembatan penghubung antara Kecamatan Gading dengan Pakuniran, Kamis (2/3/2023) kemarin sore.

Warga setempat sempat merekam detik-detik sebelum hingga sesudah bagaimana jembatan tersebut patah. Video berdurasi 30 detik tersebut tersebar di aplikasi pesan singkat, WhatApp. Dalam video tersebut, jembatan penghubung patah diawali pada bagian tengah. Terlihat arus banjir begitu deras terus-menerus menghantam badan jembatan.

Seorang warga Kecamatan Pakuniran, Muhammad Muhri mengatakan hujan deras mengguyur Kecamatan Pakuniran sejak pukul 15.00 WIB. Akibatnya, debit air pada Sungai Pancar Glagas meninggi serta berarus deras alias banjir. “Banjir Sungai Pancar Glagas ini kemudian menerjang jembatan hingga patah,” katanya.

Jembatan gantung yang memiliki lebar 1,5 meter dan panjang 30 meter ini menghubungkan Desa Ranon, Kecamatan Pakuniran dengan Desa Sentul, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo.

Perangkat Desa Ranon, Fuadi menyebut jembatan penghubung tersebut diketahui patah oleh warga sekitar pukul 17.00 WIB. “Jembatan sudah tidak bisa digunakan lagi. Sangat berisiko jika digunakan warga karena kondisinya patah,” ungkapnya.

Kapolsek Pakuniran, Iptu Lukman Wahyudi menjelaskan pihaknya bersama instansi terkait terus melakukan pemantauan di lokasi. Meski tidak ada korban jiwa, dia tetap menghimbau warga agar tak nekat melintasi jembatan itu atau sebisa mungkin menjauhi bibir sungai. (Din/RED)