Kediri, BeritaTKP.com – Satu keluarga beranggotakan ayah, ibu, anak sulung dan anak bungsu dikabarkan terseret arus setelah terperosok di Sungai Parung, lebih tepatnya di depan SPBU Bence, Jalan Kapten Pierre Tendean, Kota Kediri, pada Sabtu (25/3/2023) malam lalu.
Sang ibu dan ayah berhasil terselematkan, sementara dua anaknya hilang terbawa arus sungai. Tim BPBD Kota Kediri dan relawan melakukan pencarian hingga Minggu (26/3/2023) kemarin petang dan kabar baiknya, mereka berhasil menemukan putra bungsu, M Rohman Endriano (4), yang tersangkut di kebun tebu.

Kepala BPBD Kota Kediri Indun Munawaroh, membenarkan perkembangan itu. “Korban ditemukan sekitar 150 meter sebelah utara dari tempat pertama korban bersama empat keluarganya hanyut, sekitar pukul 08.00. Ditemukan tersangkut di kebun tebu yang letaknya persis di sebelah utara RSUD Gambiran.” Terangnya.
Untuk kakak korban, M Alvian Sausa Endriano (10), masih dalam pencarian dan jadi prioritas tim gabungan. Putra sulung pasangan Hendri Supriyono (46) dan Sulastri (42), warga Desa Sumberagung, Kecamatan Wates itu, menjadi korban terakhir yang diharapkan segera ditemukan.
Salah satu seorang warga bernama Miftahul Qoiri menduga ketiga korban tidak mengetahui batas jalan dan sungai karena air sedang meluap.”Saat itu kendaraannya mogok, setelah dibenahi sama bapaknya itu si ibu dan dua anaknya nyebrang duluan dan kayaknya mau nunggu di tepi jalan. Tapi kaerna terlalu menepi, akhirnya mereka tercebur.” Ujar Qoiri, Minggu (26/3/2023) kemarin dini hari.
Saat itu juga, seketika Supriyono langsung menceburkan diri untuk menyelamatkan istri dan anaknya. Namun, dirinya malah hampir tenggelam. Sontak, saksi Qoiri yang melihat kejadian itu langsung terjun berusaha menyelamatkan Supriyono. Dirinya bahkan sempat memegang kaki salah satu korban, namun karena derasnya arus sungai, ia gagal. (Din/Red)