Gresik, BeritaTKP.com – Untuk mengulik kakak kelas, pelaku penusukan mata siswi kelas 2 SD pakai tusuk bakso, Satreskrim Polres Gresik menyita digital video recorder (DVR) dari CCTV di SD Negeri 236 Gresik, yang merupakan lokasi kejadian. Namun, rekaman CCTV yang disita itu hanya rekaman CCTV 12 hari terakhir.
Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan mengakui dari rekaman CCTV yang telah disita pihaknya belum bisa mengungkap siapa pelaku pencolok mata siswi SD itu dengan tusuk bakso. Sebab, kapasitas penyimpanan DVR CCTV SD Negeri 236 itu hanya 12 hari.
“Kami belum bisa memastikan pelaku dari rekaman CCTV, karena kejadian tanggal 7 kami mendapat laporan tanggal 28 Agustus. CCTV sudah terhapus karena kapasitasnya hanya 12 hari,” ujar Aldhino, dilansir dari detikjatim.
Untuk itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Polda Jatim untuk menganalisis video yang terhapus di laboratorium forensik. Tujuannya untuk mengungkap kasus itu agar lebih jelas. “Kami sudah kirim DVR itu ke Labfor Polda Jatim untuk dilakukan analisa. Dan mencari video yang hilang. Agar semua ini bisa terungkap dengan jelas,” ungkapnya.
Aldhino memastikan bahwa kasus itu telah dinaikkan menjadi penyidikan. Dalam proses penyidikan itu sudah ada 7 saksi dari keluarga, pihak sekolah dan dokter yang dimintai keterangan. Tidak hanya itu, polisi juga mengamankan seragam korban yang dipakai saat mengusap matanya usai dicolok tusuk bakso. (Din/RED)