Nganjuk, BeritaTKP – Pengaspalan jalan desa di Lingkungan Bleton , Kelurahan Warujayeng, Kec. Tanjunganom pada Selasa, 24 September 2024 pukul 12’05 Wib. yang menggunakan sistem Hotmic diperkirakan tidak akan bertahan lama karena dasar yang lama dilapisi/ disemprot aspal cair hanya samar samar, bahkan bekas jalan berlubang hanya diuruk ampyang ( batu kecil kecil ) tanpa aspal cair lalu ditumpuki hotmic dari mesin Vinisher . Pada saat itu pengerjaan kira kira sudah memperoleh 500 m .

Sebatas pantauan berita TKP bawasanya di lokasi tak terpasang sebuah papan nama yang mana bisa dilihat publik :  1. Berapa besar nilai kontraknya . 2.  Berapa panjangnya. 3.  dari CV apa . 4. Siapa Consultannya . 5. Dari Dana apa . dengan tanpa terpasangnya papan nama kenapa Dinas tak memperingatkan bagi kontraktor yang model model begini ini ” ucap seorang sumber “.

Menurut informasi yang diterima oleh media ini bahwa pelaksananya bernama Subakir atau yang diberi julukan Syeh Subakir . Dan ketika para pekerja yang ditafsirkan bukan pekerja kasar / kuli ditanya semua membungkam mulutnya tidak ada yang mengaku,  setelah mau membuka mulutnya hanya menjawab ” tidak tahu ” dengan nada yang tak harmonis .

Dari pengerjaan yang cukup panjang itu tanpa ada pengawasan dari Dinas sehingga nampak pengerjaan yang kurang baik seperti pada tepi aspal lama yang tumbuh berumput tak dibersihkan langsung ditumpangi Hotmic , sehingga kata seorang warga sekitar lokasi yang tak dikenal namanya bilang bilamana pengerjaannya jelek .

Oni Supriyono, Kabid PU Binamarga Kabupaten Nganjuk ketika hendak dikonfirmasi berkenaan dengan proyek ini melalui WhatsAppnya pada hari itu pula pukul 13’43 Wib. tidak ada respon . ( tut )