Gresik BeritaTKP.Com – Ternyata permainan perjudian sabung Ayam dan Dadu di Dusun Sidowungu wilayah Hukum Polsekta menganti masih marak dengan adanya perjudian, Bandar sambung ayam bernama Hariono yang beromset hampir ratusan juta setiap kali pembukaan perjudian sabung ayam dan dadu bisa di bilang sukses dalam menjalankan bisnis haramnya, Maraknya Perjudian sabung ayam dan dadu tergolong sangat licin dan pintar untuk melakukan praktek perjudian, karena bandar perjudian sabung ayam ini sudah dikenal oleh beberapa aparat penegak Hukum mulai dari polsek setempat dan juga Polres gresik kelicinan itu polisi sendiri takut untuk menyentuh bandar judi tersebut sebab dari oknum polisi yang tidak bertanggung jawab takut untuk menggrebek judi sabung ayam milik hariono karena sudah membayar upeti?.
Aktifitasnya perjudian sabung ayam dan dadu, setiap kali pembukaan selalu di datangi oleh oknum kepolisian yang berkunjung di arena perjudian, demi mendapatkan uang upeti sebesar Rp 200 ribu hingga Rp 100 ribu untuk setiap oknum polisi yang tidak bertanggung jawab dan perlu di ketahui padahal perjudian tersebut dekat dengan kantor kepolisian polsekta menganti, tapi sayang dari jajaran pihak kepolisian sendiri seakan tutup mata dan tidak tahu menahu dengan adanya perjudian sambung dan dadu.
Hasil perjudian yang menggiurkan, merangsang antusias pejudi serta warga setempat untuk terlibat dengan cara berjudi sabung ayam bahkan warga yang hadir dalam perjudian sabung ayam dan dadu tiap hari semakin meningakat, dengan lokasi yang strategis bertempat di perbatasan antara gresik dengan surabaya menjadikan perjudian tersebut sebagai ikon kabupaten gresik.
Namun marak perjudian di wilayah hukum polsekta menganti terpelihara dengan rapi, tanpa disadari secara langsung perjudian melainkan awal aksi tindak kriminalitas, dari beberapa warga setempat yang berdekatan dengan lokasi perjudian sabung ayam dan dadu mengungkapkan kepada wartawan BeritaTKP merasa terganggu serta tidak tenang bermasyarakat dalam keseharian sehingga mengganggu ketetiban umum .
Durasi panjang perjudian, buka tiap hari hingga jam 21:00 juga berdampak pada anak usia belum dewasa yang terkontaminasi akan adanya cara tanpa kerja namun cepat mendapatkan uang. Perekonomian yang tampak tidak sehat bagi masyarakat khususnya usia belum dewasa tidak pernah dapat tanggapan khusus dari pihak instansi terkait, ketika di konfirmasi Wartawan BeritaTKP, Kapolsek Menganti AKP Wafek Arifin melalui HP selulernya membantah ,’’ wah gak ada perjudian di wilayah saya mas saya baru tahu dari sampean, coba di kroscek kan di lapangan ,’’ begitu tegasnya, bahkan banyak oknum kepolisian dari pihak Polsek dan Polres Gresik yang bungkam seakan tidak terjadi apa – apa di wilayah hukumnya .@ Ruly .
