Waru, BeritaTKP.com – Sebuah tragedi maut kembali mengguncang Waru, Sidoarjo, ketika seorang pemuda bernama Billy Leonard Caesario Remiasa (22) tewas tertabrak kereta api di perlintasan Jalan Letjen S. Parman, Jumat (31/10/2025) dini hari. Kejadian nahas itu terjadi sekitar pukul 02.52 WIB saat situasi masih sepi, meninggalkan kesedihan dan pertanyaan bagi keluarga dan warga sekitar.

Saksi mata, Edot Suwarjo, melihat korban tiba-tiba duduk di atas rel sebelum akhirnya dihantam kereta yang melintas dengan kecepatan tinggi. “Saya tidak tahu apa yang sedang dia pikirkan, tapi dia duduk di atas rel tanpa reaksi apa pun,” kata Edot. Kereta baru berhenti sekitar 400-500 meter dari lokasi setelah masinis menyadari insiden tersebut.

Warga bersama penjaga warung kopi segera mencari dan menemukan bagian tubuh korban yang tercecer di sekitar rel dan jembatan. “Kami sangat terkejut dan sedih melihat kejadian itu. Kami langsung menghubungi pihak berwajib,” tambah Edot.

Tak lama kemudian, petugas dari Stasiun Waru, Polsek Waru, dan tim Inafis Polresta Sidoarjo datang untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah. Kanitreskrim Polsek Waru, AKP A.A. Putrawan, membenarkan kejadian ini dan menyatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan, termasuk kemungkinan korban sengaja duduk di rel.

“Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Kami juga akan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi,” kata AKP Putrawan.

Warga sekitar berharap pemerintah segera meningkatkan keamanan di perlintasan padat itu dengan menambah palang otomatis, penerangan, dan pengawasan malam hari agar tragedi serupa tidak terulang. “Kami ingin pemerintah memperhatikan keamanan di perlintasan ini. Sudah terlalu banyak korban,” kata salah satu warga.

Tragedi ini kembali mengingatkan pentingnya kesadaran dan keamanan di sekitar perlintasan kereta api. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dan waspada.(Imam)