Sidoarjo, BeritaTKP.com – Surat kementerian ESDM RINDU Agar setiap SPBU di seluruh Indonesia yang membeli BBM jenis pertalite untuk dijual kembali.
Pertamina pusat sudah membuat surat edaran yang tertulis untuk melakukan jual beli BBM jenis pertalite untuk di per jual beli kan atau di ecer kemasyarakat.
Untuk ketentuannya yang di atur dengan pasal 48 peraturan no 36 Tahun 2004 tentang hilir minyak dan gas bumi dan pasal 2 peraturan ESDM nomor 16 tahun 2011 tentang kegiatan bahan bakar minyak bahwasanya penyalur melaksanakan penyaluran kepada pengguna skala kecil, pelanggan kecil, transportasi dan rumah tangga yang menggunakan bahan bakar minyak sebagai bahan bakar ( tidak untuk disalurkan/dijual) kepada masyarakat kembali atau di ecer.
Lain halnya SPBU 54-612-07 yang berada di jalan trosobo Tak menghiraukan peraturan ESDM yang masih menjual BBM jenis pertalite untuk di ecer menggunakan tong Atau di Jirigen.
Bersama rekan rekan media pada hari (31-05-2022) selasa telah menemukan banyak orang sekitar 6 Sepeda motor dengan membawa masing-masing 3 drum atau Jirigen untuk mengisi BBM jenis pertalite.
Namun saat di tanyai oleh rekan kami petugas SPBU yang bernama Ilham tersebut malah asyik mengisi BBM jenis pertalite dengan nyaman, serta saat kami tanya, mas apakah disini di perbolehkan ngisi ecer BBM jenis pertalite kepada pengecer, jawaban petugas SPBU tersebut menyatakan ” PERTALITE BUYAR ” saat di konfirmasi kepada petugas SPBU, Kata Ilham
Hal senada saat di konfirmasi ke Owner nya SPBU 54-612-07 yang mengaku nakes di salah satu rumah sakit di kota surabaya tidak tau menau dikarenakan karyawan tersebut telah di berikan informasi bahwasanya tidak di perbolehkan menjual BBM bersubsidi jenis pertalite tetapi karyawan Atas Nama Ilham tidak menggubris informasi yang di berikan.
Lanjut owner SPBU 54-612-07 mengatakan saya gak bisa mikir mas soal kasus ini di karena kan SPBU ini di outsourcing ke PT cakra mega perdana tinggal masnya buat surat terlampir bukti foto dan video tersebut ke PT cakra mega perdana langsung anak tersebut saya keluar kan.tutupnya (DEVI)








