Oknum Polisi Binmas Polsek Tambaksari Bekingi Perusahaan, Tantang wartawan Untuk di Beritakan

370
lutfi
” kanan Bawah Truk Bongkar Muat, Kiri Bawah Gudang, Atas Pakai Jaket Hitam Oknum Polisi Sumaryono”

Surabya, BeritaTkp.Com – Oknum polisi Binmas Sumaryono yang bertugas di Polsek Tambaksari bertindak arogan, dengan bangganya oknum tersebut menantang wartawan untuk memberitakan dan memuat fotonya dengan besar, terkait masalah lahan parkir yang di bekenginya. Oknum polisi binmas ini melakukan demi untuk mendapatkan upeti dari pengusaha alat-alat bangunan?

Sudah jelas salah apa yang di lakukan oleh salah satu pengusaha alat bangunan yang memiliki gudang di Kapasmadya Gang 2 dan lahan parkir bongkar muat di Jalan Kedung Cowek ini. Apa yang di lakukan selama ini sangat merugikan orang lain dan mengganggu pengguna jalan lainya, pasalnya bongkar muat di lakukan di pinggir jalan raya, bukan di dalam lahan parkir yang tersedia.

Yang lebih mencengangkan lagi, aktifitas tersebut di awasi dan di bekengi oleh oknum polisi. Sehingga apa yang di lakukan mereka tidak ada yang berani melaporkan pada pihak berwajib.  Ketika salah satu wartawan BeritaTKP mengambil foto aktifitas mereka, yang melakukan bongkar muat tersebut, Sabtu, 6 Agustus 2016 pukul 09.00 WIB. Tiba – tiba dengan sombongnya oknum polisi tersebut marah – marah berbicara dengan nada tinggi “ Fotoen ae yang besar, beritkan saja kami gak takut” kata Sumaryono salah satu oknum polisi yang berjaga hari ini ( 6/8/2016).

Tugas Unit Binmas bertugas melaksanakan pembinaan masyarakat meliputi kegiatan pemberdayaan Polmas, ketertiban masyarakat dan kegiatan koordinasi dengan bentuk-bentuk pengamanan swakarsa, serta kegiatan kerja sama dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat dan Kepolisian adalah alat Negara, yang berdasarkan Pasal 2 UU No. 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia (“UU Kepolisian”) yang mana fungsi Kepolisian adalah salah satu fungsi pemerintahan di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Yang ini malah terbalik…..Bersambung  (Hyanto/Lutfi)