Surabaya, BeritaTKP.com – Beberapa tempat di Kota Surabaya dan sekitarnya kebanjiran usai diguyur hujan deras. Salah satu tempat yang terkena banjir adalah Terminal Purabaya atau dikenal Terminal Bungurasih, Waru, Sidoarjo, Jawa Timur.
Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Tipe A Purabaya, Ahmad Badik mengatakan, banjir yang melanda itu disebabkan oleh banyak faktor. “Pertama curah hujan yang tinggi dan terjadi banjir rob. Lalu posisi terminal ini terletak di ketinggian 3 mpdl. Daerahnya tergolong dataran rendah. Kemudian banjir pun sedikit lama surutnya karena faktor Sungai Buntung yang semakin mendangkal,” ujarnya, Senin (12/2/2024).
Badik mengatakan, tinggi genangan air yang masih tersisa di beberapa titik di area Terminal Purabaya, tingginya sekitar 5 hingga 10 cm. “Pintu air sebanyak empat, masing-masing dua di pintu masuk dan keluar. Pada area perhentian bus sudah mulai surut, yang parah di pintu masuk terminal dan drop off kendaraan bermotor,” lanjutnya.
Pihaknya juga telah berkomunikasi dan meminta kepada instansi terkait untuk mengatasi permasalahan banjir, yang menurutnya terparah melanda kawasan Terminal Purabaya selama ini. “Koordinasi sudah terjalin dengan PU serta BPBD Kabupaten Sidoarjo dan Jawa Timur. Pompa air portabel akan diturunkan ke terminal hari ini. Normalisasi dan pembersihan Sungai Buntung seharusnya juga dilakukan. Kami akan melakukan pembersihan setiap saluran air di Terminal Purabaya,” ungkapnya.
Meski kebanjiran, jumlah penumpang di Terminal Purabaya tidak berdampak signifikan. “Berdasarkan data yang kami himpun, per tanggal 11 Februari 2024, jumlah penumpang sejumlah 27 ribu. Sedangkan untuk tanggal 10 Februari 2024 hampir 35 ribu. Untuk armada rata-rata sebanyak dua ribu dan belum ada laporan armada rusak karena terdampak banjir,” pungkasnya. (Din/RED)