Startup adalah perusahaan rintisan yang sedang dalam tahap pengembangan. Baik pengembangan dalam produk, pelayanan, pangsa pasar, model bisnis, dan lainnya. Startup diibaratkan perusahaan yang masih remaja, masih banyak perubahan dan masih dalam tahap pendewasaan, atau disebut juga perusahaan rintisan.

Dirancang untuk Memecahkan Masalah (problem solving) Perusahaan start up lebih menyoroti masalah yang ada di pasar, bukan memenuhi kebutuhan pasar. Hal inilah yang membuat produk startup menjadi solusi bagi sebuah masalah yang dirasakan oleh banyak orang.

Solusi yang dibawa oleh startup tidak sekadar menyelesaikan satu masalah utama saja. Melainkan memberikan solusi ke masalah-masalah spesifik lainnya yang bersangkutan dengan masalah utama. Mulai dari munculnya e-commerce dengan layanan gratis ongkirnya, dan sebagainya.

Ciri utama sebuah startup adalah inovatif dan disruptif. Inovatif artinya pembaruan atau kreasi baru. Sedangkan, disruptif adalah mengubah sistem yang sudah ada sebelumnya. Startup harus dapat memberikan solusi yang “berbeda” dari yang sebelumnya atau biasa disebut dengan anti mainstream.

Untuk itu, agar inovasi yang diciptakan sejalan kebutuhan pasar, startup harus selalu melihat dari kacamata konsumen terlebih dahulu. Sehingga ide yang dijalankan tidak sia-sia. Poin ini sangat berkaitan dengan konsep customer value.

Inovasi startup bukan hanya pada awal pendirian, tapi juga harus berkelanjutan agar dapat bersaing dengan kompetitor. Startup juga selalu berkembang, berinovasi, dan dinamis sesuai kebutuhan pasar. Itu mengapa startup sangat terkenal dengan fleksibilitas yang tinggi.

Hal inilah yang membedakan startup dengan perusahaan mainstream yang kaku, memiliki birokrasi yang berbelit-belit dan kurang dapat beradaptasi dengan perubahan.

Salah satu alasan mengapa disebut startup adalah memiliki perkembangan bisnis yang cepat karena adanya inovasi, go mobile, pemanfaatan teknologi, mudah beradaptasi, hingga adanya investor, menjadikan startup dapat berkembang secara pesat. Meski demikian, startup adalah bisnis yang memiliki resiko tinggi. Dan memang tidak sedikit startup yang akhirnya tumbang karena berbagai hal