Nganjuk, BeritaTKP – LSM Forum Aspirasi & Advokasi Masyarakat (FAAM) atau yang sering disebut LSM FAAM mengungkapkan kekecewaan kepada Media ini kemarin pada Kamis, 2 Januari 2025 sore bawasanya terhadap Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kab. Nganjuk dianggap menyepelekan, kekecewaan dipicu karena lambatnya tanggapan Dinas terhadap surat permohonan audiensi yang telah dilayangkan beberapa waktu yang lalu, menurut Ketua LSM FAAM DPC Nganjuk Achmad ulinuha bahwa Kepala Dinas PUPR tidak ada respon upaya komunikasi baik melalui telepon ataupun pesan WhatsApp .

“Sebagai organisasi yang peduli pada aspirasi masyarakat, kami merasa tidak dihargai karena sudah mengajukan surat resmi untuk audiensi, namun hingga saat ini tidak ada tanggapan atau jawaban sama sekali dari pihak Dinas PUPR,” ujarnya .

Surat permohonan Audiensi tersebut diajukan sebagai upaya untuk menyampaikan aspirasi masyarakat terkait ragam permasalahan infrastruktur Kabupaten Nganjuk. ” Selaras isu isu penting tentang masa umur ketahanan jalan yang pendek  , pembangunan yang tidak sesuai spesifikasi, dan pengawasan terhadap proyek infrastruktur. Tapi justru disini terkesan diabaikan,” tambahnya.

Disini dapat dikatakan jika sikap Dinas PUPR ini memunculkan dugaan adanya minimnya transparansi dalam pengelolaan program dan proyek pembangunan infrastruktur. Menurut Achmad, aspirasi masyarakat adalah bagian penting dari proses pembangunan .

Ahmad mendesak agar Kepala Dinas PUPR Kabupaten Nganjuk  Gunawan Widagdo segera memberikan klarifikasi dan merespon surat permohonan audiensi tersebut, pihaknyai pula menegaskan bahwa organisasinya  bergerak demi kepentingan masyarakat dan berkomitmen untuk pengawasan jalannya pembangunan di Kota Angin ini .

Dengan harapan Dinas PUPR Kabupaten Nganjuk dapat segera membuka ruang komunikasi dan menerima audiensi. Menurutnya , keterbukaan dan dialog adalah kunci untuk menciptakan pembangunan yang inklusif dan tepat sasaran karena menyangkut kepentingan publik .

Kepala Dinas PUPR Kab. Nganjuk Gunawan Widagdo .MSi ketika dihubungi pada Jum’at, 3 Januari 2025 pukul 11’00 Wib. via WhatsAppnya dan ditunggu beberapa menit tak ada respon hingga berita dinaikan ke Redaksi. ( tut )

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here