Lalai Dalam Mengemudi Mobil Xpander Di Sambar Kereta Api

209

Sidoarjo Berita TKP’Com  Mobil Mitsubishi Xpander hitam bernopol W 1277 VF tertabrak kereta api di perlintasan rel tanpa palang pintu di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo pada Minggu (5/1/2020) sekitar pukul 12.00 WIB.Kompol Drs. Hadiyantoro Kapolsek Tanggulangin mengatakan, seluruh korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong.“Pengemudi mobil Hasmsun (49), warga ds Putat rt 10 rw 02 tg angin meninggal dunia dilokasi,” kata Hadiyantoro.

Penumpang 6 orang luka ringan, H.Asuka (50) warga tg Angin, Kasima (51) warga Ds putat rt 04 rw 01 tg Angin, Muntiatul chusna (50) warga Ds. Kalidawir rt 02 /01 tg angin, Afifa (50) warga Ds. Banjarpanji rt 06 rw 02 tg angin, Sahidin (52) warga Ds. Banjarpanji rt06 rw02 tg angin, dan seorang anak kecil Arsakaromadun 1,5 tahun warga Ds. kalidawir 12/04 tg angin.

Hadiyantoro menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi mata, sesaat sebelum kecelakaan, palang pintu perlintasan di ruas jalan yang arah selatan ke utara sudah tertutup. Namun, mobil tersebut terus melaju dari arah timur menuju barat, melewati perlintasan yang tidak berpalang pintu.“Petugas sudah memberi tanda, tapi mobil terus melaju lalu terhenti di tengah-tengah rel, sehingga tertabrak kereta api,” jelasnya.

Berdasarkan foto tampak posisi terakhir mobil tersebut miring, ringsek, dan tersangkut pembatas rel di dekat pos penjagaan perlintasan. Sebelum polisi tiba di lokasi, warga dan orang-orang yang berada di lokasi telah berinsiatif bahu-membahu menolong mengeluarkan korban dari bangkai mobil.Mujito petugas penjaga palang pintu kereta api mengatakan, masinis kereta api sudah membunyikan klakson, tapi sopir tidak dengar.

Sementara diduga karena kurang hati-hatinya Pengemudi kendaraan mobil mitsubishi Xpander.Saat ini kasus laka lantas tersebut di tangani Unit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo  (Wahab)