SURABAYA, BeritaTKP.com – Komunitas Jurnalis Jawa Timur (KJJT) Wilayah Kota Surabaya berkomitmen meningkatkan mutu insan pers di tanah air.
Diawali dengan membaca doa, kegiatan pelatihan jurnalistik KJJT pada hari Minggu (19/3/2023). Bertempat di Aula Masjid Al-Hidayah, Darmo Indah Barat, Kecamatan Tandes setiap hari Minggu malam.
Dosen pembimbing dalam pelatihan jurnalistik ini adalah salah satu wartawan senior Isma Hakim Rahmat, yang juga pengurus PWI Provinsi Jawa Timur. Dalam pelatihan itu, peserta diajarkan seputar teknis penulisan berita, peliputan dan teknik wawancara.
Pada pelatihan minggu ke dua ini Isma Hakim Rahmat atau yang lebih akrab dipanggil Bang Isma memberikan materi mengenai penulisan Straight News (red. berita langsung).
Dalam materi tersebut Bang Isma juga menerangkan apabila dalam menulis berita selalu pilihlah topik yang paling menarik diantara yang menarik.
“Pilihlah topik yang paling menarik diantara yang menarik dan itu membutuhkan referensi, referensi yang dijelaskan disini bisa didapatkan dari buku, teori atau kondisi sosial terkini” ujar bang Isma.
Lead, isi dan ekor dalam penulisan berita harus saling berkaitan dan tidak boleh terputus-putus.
Menurut pengalaman bang Isma selama menjabat sebagai editor, seringkali banyak tulisan dari pewarta yang masih tidak beraturan.
“Saya ngedit itu ngikuti beritane arek-arek, hanya kalimatnya saja yang benar tapi susunane masih mencolot-mencolot (red. saya edit itu mengikuti beritanya anak-anak, hanya kalimatnya saja yang benar tapi susunan nya yang masih lompat-lompat),” imbuhnya. (Vicky)