Surabaya, BeritaTKP.Com – Kurang ajar adalah kata yang tepat bagi M Ridwan (20) pria yang tinggal si Jl Dharmawangsa Surabaya ini telah menghilangkan kepercayaan nya sebagai seorang mantu kepada mertuanya.
Chusnul Hidayat (49) merasa di kecewakan oleh mantunya setelah ia mengetahui bahwa ATM miliknya di curi dan kuras oleh sang mantunya sendiri.
Saat 15 oktober 2016 lalu , Ridwan yang saat itu mengetahui bahwa bapak mertuanya tertidur pulas diam-diam masuk ke kamar milik mertuanya itu untuk mencuri hanphone milik mertuanya.
Setelah mendapatkan handphone milik mertuanya ia tidak langsung menjualnya melainkan meng otak atik dan ternyata dalam handphone itu tercatat pin ATM milik mertuanya , akhirnya ia mengurungkan niat mengambil dan mencuri handphonenya tetapi mencatat pin ATM milik mertuanya tadi.
Setelah mengembalikan handphone milik mertuanya ia langsung mengambil kartu ATM di dompet mertuanya yang tergeletak di atas meja kamar tidur dan pergi ke ATM untuk mengambil uang yang ada dalam ATM mertuanya.
Dan akhirnya kejadian tersebut diketahiu oleh mertuanya saat melacak buku tabungan dan rekaman CCTV pada ATM saat pelaku mengambil uang.
Korban Chusnul Hidayat (49) melaporkan mantunya ke Polrestabes Surabaya , Kasat Reskrim AKBP Shinto Silitonga mengungkapkan bahwa pelaku di tangkap setelah adanya laporan dari korban yang tak lain adalah mertua tersangka pada 15 November 2016.
Shinto Silitonga mengungkapkan juga bahwa tersangka mencuri ATM setelah mengetahui nomor PIN yang tercatat di handphone milik korban setelah itu, tersangka menguras uangnya hingga mengakibatkan kerugian sebesar Rp 8,7 juta.
“Kejahatan tersangka juga terekam CCTV saat melakukan penarikan uang di ATM,” terang Shinto.
Dan ternyata saat di periksa tersangka M Ridwan mengaku uangnya dipakai judi balap burung merpati yang biasa dilakukan di daerah Ploso Surabaya.
“Uangnya saya pakai berjudi burung merpati tapi selalu kalah sampai uang mertua yang saya curi dari ATM sudah habis,” ungkap Ridwan. @thes
