Kediri, BeritaTKP.com — Tim gabungan dari SAR, BPBD Kabupaten Kediri, dan relawan akhirnya menemukan jasad seorang kakek yang tenggelam di Sungai Brantas, Kediri. Korban diketahui bernama Sihman (74), warga Desa/Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, yang sebelumnya dilaporkan tercebur setelah sepeda angin yang dikendarainya mengalami rem blong.
Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit, menjelaskan bahwa pencarian korban berlangsung intensif sejak Minggu (9/11). Setelah upaya selama dua hari, jasad korban ditemukan sekitar 35 kilometer dari titik awal kejadian, tepatnya di wilayah hilir Sungai Brantas.
“Tim SAR gabungan menemukan korban di lokasi yang berjarak sekitar 35 kilometer dari lokasi awal tenggelam. Korban dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Nanang, dikutip dari Antara, Selasa (11/11/2025).
Jasad korban kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara Kediri untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut oleh pihak berwenang.
Penyisiran Sungai dan Upaya Evakuasi
Dalam proses pencarian, Kantor SAR Kelas A Surabaya mengerahkan satu tim rescue dari Pos SAR Trenggalek. Mereka bergabung dengan unsur SAR lainnya untuk menentukan strategi pencarian di sepanjang aliran Sungai Brantas.
Koordinator Pos SAR Trenggalek, Bayu Prasetyo, menjelaskan bahwa dua Search and Rescue Unit (SRU) diterjunkan ke lapangan untuk melakukan penyisiran menggunakan dua perahu karet sejauh 10 kilometer dari titik kejadian.
“Tim melakukan manuver zig-zag dan berputar di beberapa titik yang dicurigai sebagai lokasi korban. Tujuannya menciptakan gelombang air agar tubuh korban yang kemungkinan berada di dasar sungai dapat terangkat ke permukaan,” kata Bayu.
Selain penyisiran melalui air, petugas juga melakukan pemantauan dari darat di sejumlah titik di sepanjang aliran Sungai Brantas untuk memperluas jangkauan pencarian.
Operasi SAR Ditutup
Setelah korban ditemukan dan berhasil dievakuasi, operasi SAR resmi dinyatakan selesai dan ditutup.
“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh potensi SAR yang telah terlibat dalam pelaksanaan operasi di Sungai Brantas ini,” pungkas Nanang Sigit selaku SAR Mission Coordinator (SMC). (xoxo)
