Hati – Hati, Penipuan Berkedok Jasa Titip

2316

Surabaya, BeritaTKP.Com – Aksi kejahatan memang tak mengenal siapa pelakunya, siapa korbanya dan apapun modusnya, bahkan dengan trend masyarakat menggunakan sosial media menjadi ajang toko online bahkan membuka jasa untuk meraup rupiah juga di jadikan ajang penipuan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Hal ini terjadi mungkin karena himpitan ekonomi, kebutuhan yang terlalu di paksakan, atau tidak adanya pekerjaan untuk sang oknum penipuan tersebut, hingga segala situasi dan kondisi dijadkan peluang untuk menipu.

Salah satu korban penipuan jasa titip online tersebut adalah AM, ia menjadi korban penipuan tersebut berawal saat dirinya ingin membeli barang salah satu brand luar yang cukup terkenal dengan harga diskon, lantaran dirinya tak ada waktu untuk membeli di toko/counter nya langsung ia berinisiatif menggunakan jasa titip online.

“Saya bingung karna batas waktu diskon barang tersebut hanya 2 hari dan saya tidak ada waktu untuk membelinya langsung hingga saya berniat untuk menggunakan jasa titip online, saya mencari barang yang saya inginkan di sosial media instagram dengan mensearch #jasatitipsurabaya hingga barang yang saya inginkan saya temui di akun @jasatitipgsl.sby , karena waktu yang mepet dengan batas diskon akhirnya saya langsung menge-chat admin akun tersebut,” ungkap korban.

Korban juga menjelaskan saat mengechat admin jasatitip online tersebut ia tak menaruh rasa curiga sama sekali, bahkan respon admin akun tersebut cepat hingga akhinya terjadi negosiasi antara korban dan pelaku melalui akun Line@ jasa titip online tersebut.

Dalam chat tersebut korban menanyakan tentang barang yang di carinya, hingga akhirnya si pelaku langsung memberikan format orderan dan totalan, setelah itu korban di minta untuk mentransfer sejumlah uang dengan jumlah yang sama ditambahlagi dengan biaya jasa titip tersebut Rp.15.000 serta ongkos kirim Rp.10.000, hingga korban pun langsung mentransfer sejumlah uang sesuai totalan ke rekening BCA 7580-480-700 atas nama ROBI CAHYADI pada Rabu 29/11/2017.

Selang beberapa hari korban menanyakan tentang barang yang di pesan tersebut lantaran tidak sampai padahal estimasi pengiriman sama sama kota surabaya, “Saya meminta konfirmasi kepada admin jasa titip tersebut apakah sudah di kirim atau belum dan saya juga meminta resi pengiriman apabila barang saya memang sudah di kirim, namun tidak ada respon sama sekali bahkan chat saya tidak dibaca,” ujarnya.

Namun dalam waktu satu minggu korban masih belum menerima brang lantaran curiga akhinya korban iseng meng-search nama dan nomor rekening admin jasa titip online tersebut dengan kata kunci “BCA 7580-480-700 atas nama ROBI CAHYADI” disana korban kaget lantaran dari kata kunci yang ia ketik muncul banyak akun blacklist / akun penipuan yang mengungkapkan bahwa banyak korban dari nomor rekening BCA 7580-480-700 atas nama ROBI CAHYADI.

“setelah saya merasa ditipu saya langsung mencari akun instagram pelaku namun tidak saya temukan karena akunya saya di bock oleh pelaku, setelah saya selidiki kembali ternyata si pelaku memiliki banyak akun instagram untuk menipu, bahkan ia pernah menggunakan akun jasa titip jakarta juga,” ungkapnya

Ia juga berpesan kepada netizen atau penggemar jasa titip online atau pembeli online supaya lebih cerdas dan teliti sebelum membeli barang,”searching dulu akunya di google apakah ia memiliki reputasi yang baik atau buruk, apakah dia pernah melakukan penipuan ata tidak (tapi jangan melihat di blog pribadi akun online itu karena rata rata testimoninya fiktif/ ia membuat sendiri), selain itu searching jugan nama sekaligus nomor rekening sebelum anda melakukan transaksi transfer apakah nomor rekening tersebut pernah merugikan orang lain atau tidak, lebih amanya anda bertransaksi menggunakan ATM bersama supaya terhindar dari penipuan, dalam hal ini saya sangat menyesali lantaran terlalu cepat mengambil keputusan tanpa melakukan kroscek seperti yang saya sebutkan tadi, semoga dari pemberitaan ini semua netizen penggemar belanja online menjadi lebih bijak, korban penipuan semakin berkurang dan para pelaku penipuan tersebut segera di tangkap,” pungkasnya. @je