
Surabaya, BeritaTKP.com – Nasib apes menimpa M Taufik, warga Kabupaten Sampang, pada Jumat (25/8/2023) kemarin. Pria berdarah Madura tersebut dihajar massa, bahkan sempat ditelanjangi oleh warga Jalan Tambak Asri, Krembangan, Kota Surabaya, lantaran kepergok hendak membobol warung kopi.
Kapolsek Krembangan Kompol Sudaryanto membenarkan peristiwa tersebut. “Iya, ada (ungkap terduga maling), masih proses di Polsek Krembangan,” kata Sudaryanto, dilansir dari artikel detikjatim, Jumat (25/8/2023).
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Krembangan Iptu Agung Suciono menjelaskan, upaya pencurian itu gagal berawal dari pemilik warkop yang mendengar ada suara gaduh. Mulanya, ia hanya mengira suara tersebut disebabkan oleh kucing liar atau tikus.
Namun, semakin lama suara itu semakin gaduh. Karena curiga, pemilik warkop mengecek ke sisi belakang warkop. Betapa terkejutnya, pemilik warkop mendapati kaki seseorang menggantung di antara asbes. Pemilik warkop selanjutnya langsung menarik pelaku.
“Pemilik dengar ada suara glodak-glodak di atas asbes belakang rumah, dikira kucing sama tikus. Tapi pas di cek asbes jebol, lalu kaki pelaku menggantung di asbes atas itu, ya separuh badan sudah masuk ke rumah,” tuturnya.
Seketika itu, pemilik warkop langsung meneriaki pelaku maling sekencang-kencangnya. Teriakan tersebut menggundang warga dan langsung menangkap lalu menghajar pelaku. “Dia sempat lolos. Lalu, masuk ke bozem sungai, kemudian diteriaki maling, lalu dimassa warga. Dia melakukan percobaan masuk ke pekarangan orang, sudah masuk tapi ketahuan dan lari,” kata Agung.
Saat dimassa, lanjut Agung, pelaku sempat ditelanjangi. Beruntung nyawanya terselamatkan, namun kondisinya tak sadarkan diri. Pelaku selanjutnya dievakuasi petugas Command Center 112 ke RSUD dr Soewandhie. (Din/RED)





