Surabaya, beritaTKP.com- Empat komplotan penjambret yakni yakni M Ismail (19), Nugroho Yogi (20), Sapuan (18), Angga (18) berhasil di ringkus oleh Unit Resmob Satreskrim Surabaya, ke empat tersangka ini di tangkap di tempat persembunyiannya yang bertempat di kawasan Surabaya.
Dua tersangka M Ismail (19) asal tandes dan Nugroho Yogi (20) warga Jl. Tanjungsari Surabaya terpaksa di tembak kakinya karena ingin melarikan diri.
Awal mulanya, polisi menangkap salah satu tersangka yakni Sapuan (18) warga Jl. Tanjungsari Surabaya, dirinya merupakan penampung kejahatan pencurian yang di lakukan oleh tersangka M Ismail dan Nugroho.
Pada saat kasus ini di telusuri akhirnya Unit Resmob meringkus ketiga tersangka lainnya, tersangka Angga terpaksa ikut di tangkap karena motor miliknya Yamaha Vixion yang berplat nomor AG 2452 AB di pakai untuk tindak kejahatan di Jl. Darmo Satelit Surabaya, Sabtu, (19/11/2016) pada pukul 02.00 WIB.
Empat tersangka ini punya peran masing-masing dalam menjalankan aksinya tersangka Ismail dan Nugroho berkeliling di Jl. Darmo Satelit untuk mencari sasaran, tidak butuh waktu lama kedua tersangka melihat ada pengendara sepeda motor yang berboncengan melintasi Jl. Darmo Satelit, kedua tersangka langsung membuntuti pengendara motor kemudian tersangka Ismail memepet motornya dan tersangka Nugroho yang merampas tas milik korban.
Hasil pemeriksaaan penyidik, tersangka Ismail dan Nugroho bukan pemain baru dalam aksi ini, mereka penjahat kambuhan yang sering keluar masuk penjara dalam kasus yang sama.
Salah satu tersangka mengaku, hasil dari menjambret di pakai untuk senang-senang seperti minum-minuman dan pergi ke karaoke di daerah Moroseneng, Surabaya uangnya juga langsung habis, saya juga sudah tiga kali keluar masuk penjara. @fanny
