Jombang, BeritaTKP.com – Dua unit kandang ayam di Dusun Sidokampir, Desa Budugsidorejo, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, ludes dilahap si jago merah, pada Jumat (17/11/2023) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari tadi. Akibat peristiwa itu, 8 ribu ekor ayam di dalamnya mati terpanggang. Selain itu, pemilik kandang, Iwan Siswanto (39) juga merugi hingga ratusan juta rupiah.
Kebakaran tersebut pertama kali diketahui oleh penjaga kandang, Makinun saat api sudah membesar. Makinun seorang diri berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, upaya itu tidak membuahkan hasil. “Saya bangun ketika api sudah meletus-letus. Saya sedang jaga sendirian. Saya minta tolong warga. Lalu berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya,” ujar Makinun.
Bukannya padam, api semakin membesar. Akhirnya warga pun meminta bantuan petugas Damkar setempat. Dua unit mobil Damkar dan satu mobil tangki penyuplai air datang ke lokasi. Petugas langsung berusaha melakukan pemadaman dengan menyemprotkan air ke titik api.
Petugas Damkar Pos Mojoagung Jombang, Reza Maulana mengatakan, pihaknya datang ke lokasi kebakaran setelah menerima laporan dari warga sekitar jam 03.00 WIB dini hari. “Setelah itu kita terjunkan dua unit mobil damkar ke lokasi, beserta satu unit mobil suplai,” jelas Reza usai pemadaman api.
Reza mengatakan bahwa kandang yang terbakar itu berukuran 15 meter x 100 meter. Bangunan yang terbuat dari bambu dan atap dari daun tebu, membuat api cepat menyebar dan menghanguskan kandang ayam itu. “Di dalamnya ada ayam kurang lebih 8.000 ekor. Untuk usianya kisaran dua mingguan,” katanya
Kerugian yang dialami pemilik kandang mencapai sekitar Rp300 juta, karena ada dua bangunan kandang yang hangus terbakar, termasuk ribuan ekor ayam di dalamnya. “Semuanya ludes. Dugaan sementara, kebakaran akibat korsleting listrik,” pungkas Reza. (Din/RED)