BANGKALAN,BeritaTKP.com – Kericuhan terjadi di acara Grand Final Karapan Sapi Piala Presiden yang digelar di Stadion R.P. Moh Noer, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, siang tadi, Minggu (19/10/2025). Akibat kejadian itu, satu anggota Brimob yang sedang melakukan pengamanan mengalami luka.
Kasi Humas Polres Bangkalan, Ipda Agung Intama, mengatakan bahwa kejadian itu terjadi pada akhir acara saat panitia hendak menentukan pemenang ajang karapan tersebut. Namun, salah satu Kegiatan tidak terima dengan keputusan juri.
Jadi, itu terjadi pada puncak acara, terjadi kesalahpahaman dan protes yang dilayangkan salah satu peserta yang tidak puas dengan keputusan panitia,” ujarnya.
Akibatnya, terjadi kericuhan di lokasi. Bahkan, salah satu peserta naik ke atas panggung untuk melakukan protes. Petugas Brimob di lokasi langsung menengahi dan berusaha melerai.
“Namun, saat sedang melerai terjadi sedikit insiden yang menyebabkan satu anggota BKO Brimob terluka,” imbuhnya. Anggota tersebut mengalami luka di bagian lengan dan jari. Diduga, luka tersebut terjadi akibat senjata tajam.
“Untuk lukanya di lengan dan terjadi luka robek juga di jarinya,” imbuhnya. Selain itu, petugas langsung membawa pelaku ke Polres Bangkalan untuk diperiksa. “Saat ini masih ditangani oleh Satreskrim Polres Bangkalan,” ucapnya.
Diketahui, ajang Karapan Sapi Piala Presiden ini diikuti oleh 24 pasang sapi yang berasal dari seluruh kabupaten di Madura. Hadiah yang disediakan juga tak tanggung-tanggung, yakni berupa motor dan mobil.(IMM)