Surabaya, BeritaTkp.com – Masyarakat Surabaya mengaku kecewa terhadap kinerja PU Bina Marga kota Surabaya, yang selama ini tidak pernah ada penegasan dari dinas terkait yang berperan dalam mengawasi anggaran Negara termasuk BPK-P serta Inspektorat kota Surabaya. Penegoran terhadap Dinas PU Bina Marga serta konsultan pengawas dan perencana.
Jelas pengakuan dari Komisi C DPRD Surabaya mengaku kecewa dengan kinerja Dinas PU, Bina Marga dan Pematusan Pemkot Surabaya. Pasalnya, menurut anggota Komisi C, M. Machmud, berapapun anggaran yang diminta Dinas tersebut guna mengatasi banjir selalu disetujui kalangan Dewan. Namun, hingga saat ini masih di kerjakan oleh Pemerintahan Kota Surabaya, demi keindahan kota serta kenyamanan Masyarakat. Namun hal ini menjadi kebalikannya dikarenakan PU Bina Marga kota surabaya tidak menjalankan dengan baik serta sewena-wena, dampak pekerjaan itu berimbas dan langsung dirasakan oleh masyarakat Surabaya.
Imbas Banjir yang besar saya contohkan pertama di Jalan Mayjen Sungkono jalan Hr Muhammad, area kelurahan Kenjeran dan Bulak, maka saya akan mengambil langkah – langkah sesuai dengan Undang-undang yang berlaku, akan saya lengkapi bukti pekerjaan 2015 – 2016 yang sudah melanggar peraturan, serta pekerjaan yang tidak sesuai Spek. Ungkap ketua Masyarakat Pemantau Kebijakan Publik (MPKP) Jawa Timur – Surabaya H Muhaimin. SH. (H.yanto)