Magetan, BeritaTKP.com – Pembukaan PT Tri Mitra Karya Sejati, Mitra Produksi Gudang Garam yang berada di Jalan Nasional Ngawi Maospati Nomor 20, Desa Prampelan, Karangrejo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur memberikan efek bagi masyarakat setempat. Salah satunya Maron, Kecamatan Karangrejo, perputaran ekonominya meningkat pesat bahkan sejak pabrik dibangun pada pertengahan 2021 lalu.
Kades Maron Didik Agus Prayudi membenarkan kalau perputaran uang di lingkungan yang berbatasan langsung dengan perusahaan kretek raksasa itu sudah mencapai Rp 6.000.000 per harinya. Padahal, sebelumnya tak sampai Rp 1.000.000.
“Efeknya secara ekonomi sudah terasa sejak pembangunan tahun kemarin. Sangat ketara sekali. Banyak warga yang memanfaatkan lahan mereka di dekat lokasi pabrik untuk berjualan makan minum. Perputaran duit sehari bisa sekitar lima hingga enam juta rupiah,” kata Didik, Minggu (29/5/2022) kemarin.
Dia menyebut dengan kesempatan itu, warga bisa memaksimalkan pendapatan mereka. Baik dari sektor makan minum, penginapan atau tempat tinggal hingga jasa lainnya.
“Secara tidak disadari ekonomi pasti berputar. Entah itu warung, toko, pemilik rumah kosong visa dapat duit. Utamanya rumah yang kosong kan bisa disewakan, bisa berupa kos-kosan atau mungkin penginapan,” katanya.
Namun, dia mengaku untuk harga tanah di desanya masih belum ketara kenaikan harganya. Karena, pabrik juga masih belum beroperasi. Namun dia memprediksi jika aktivitas pabrik sudah mulai dan banyak orang di kawasan itu, bisa jadi harga tanah naik.
“Ada beberapa tanah yang ada di dekat lokasi pabrik yang dijual. Untuk harganya belum terlihat ada kenaikan. Masih sama sekitar Rp 1.000.000 hingga Rp 1.500.000,” katanya. (Din/RED)