Nganjuk, BeritaTKP – Garapan Bronjong ditepi sungai Kali Badug yang berlokasi di Dusun Santren, Desa Malangsari, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk saat diketahui oleh Media ini pada Rabu, 30 Juli 2025 siang bawasannya pengerjaan sudah memperoleh sekitar 50 Prosen dengan penggalian menggunakan Alat Berat Backhoe Komatsu, ironisnya tak ada papan nama dilokasi serta Kawat Bronjong yang digunakan adalah kawat bekas disemprot cat jenis bront sehingga kelihatanya seperti kawat yang baru, atau seolah olah barang baru .

Kawat Bronjong yang terletak didepan halaman Kantor Pengairan Bendung Kedungsoko ( Badug ) menurut beberapa pekerja yang kebetulan juga melakukan rehap ruangan kantor tersebut mengatakan jika kawat itu dititipkan disitu dan dipakai untuk membronjong di proyek sebelah utara sana .

Seseorang yang mengaku bernama Reky bagian bersih bersih di Kantor Juru Pengairan ketika ditanya Berita TKP pada hari yang sama mengatakan  apabila Juru sementara dijabat oleh pak Anang sebagai PLT, tapi hari ini pak Anang gak masuk, sedangkan Juru Pengairan disini yang lama sudah purna kemarin ” katanya ” .

Jum’at, 1 Agustus 2025 pukul 16’20 Wib. Kadis PUPR Kabupaten Nganjuk Gunawan Widagdo. MSi. ketika dihubungi Berita TKP melalui WhatsAppnya menjawab kalau pihaknya sudah pindah ke Dinas Porabudpar untuk sementara PUPR masih kosong, kalau proyek di Malangsari itu kalau bukan masuk bencana maka proyek dari Balai Besar, dari BBWS itu ” ucapnya ” .  ( tut )