Surabaya, BeritaTkp.Com – Persaingan peluang bisnis haram yang di adakan di pasar kapas krampung dengan penipuan ini menggunakan modus undian berhadiah menarik seperti elektronik dengan harga puluhan juta rupiah agar untuk memikat sang korbannya hal ini berdampak pada persaingan usaha yang tidak sehat bahkan cenderung menghalalkan segala cara demi ke utungan pribadi dan menyesatkan para korbannya sampai terkuras uangnya di dalam dompet hingga jutaan rupiah karena terkena bujuk rayu oleh bajingan sang penipu berkedok undian berhadiah elektronik’’lemahnya pengawasan terhadap para mafia berkedok undian berhadiah elaktronik layak di tindak tegas aparat penegak Hukum polda jatim terhadap praktek-praktek usaha tidak sehat karena di sebabkan beberapa faktor pendorong utama mengapa praktek-praktek penipuan berkedok pemberian hadiah gratis dan sejenisnya hadiah dalam hal ini sudah meresahkan masyarakat semua”Praktek curang tersebut menggambarkan dengan ragam modus antara lain dengan: penonjolan hadiah, penjualan terselubung, pemotongan 50% – 40% sebagai biaya administrasi atau uang muka hangus, penandatanganan kontrak dalam kondisi tertekan, dan pemaksaan secara psikis penggunaan ATM atau kartu kredit oleh para sales”.
Menurut keterangan Maria korban penipuan warga ploso Saat tiba sebuah parkiran dan berniat untuk belanja, tiba-tiba seorang Sales mendekati saya, memberikan selebaran dan mengatakan kalau mereka ingin survei pengunjung dan lalu saya diajaknya ke sebuah toko yang tidak jelas setelah itu saya diberikan undian lalu kami di suruh buka ternyata nomornya cocok dan berhak mendapatkan “Hadiah Cabutan”. Dengan kata-kata yang terlalu over, terlalu menyanjung, SKSD (sok kenal sok dekat), mereka menjelaskan bahwa saya baru saja mendapatkan hak untuk memperoleh hadiah yang nilainya sampai jutan rupiah.
Saya pikir sejak awal sales ini pasti ngibul, saya sudah menebak kalau semua kupon yang mereka berikan ternyata nomornya cocok semua. Hanya saja saat itu saya tidak bisa berpikir jernih karena rayuan manis mereka yang mengatakan “mimpi apa anda semalam?” Saya semakin tidak bisa lepas dari jebakan sang bajingan yang mematikan saya sehingga kami mabuk dengan segala sandiwara dan rekayasa yang dibuat oleh mereka yang membuat saya seolah-olah dapat Hadiah senilai jutaan rupiah beneran… mereka terus membujuk saya untuk memilih hadiah apa yang saya sukai untuk diundi, lalu menanda tangani slip tersebut akhirnya….saya menandatangani slip itu dengan bodohnya’’Sebelum saya menarik undian tadi, mereka menjelaskan bahwa jika saya mendapatkan hadiah yang saya sukai, maka saya wajib menebusnya dengan harga 35%, tapi jika saya tidak mendapatkan hadiah yang saya sukai yang sudah saya pilih sebelumnya (ada laptop, TV ,Kulkas PC, home theater, dll), maka saya tidak perlu menebus apapun dan hanya berhak membawa pulang souvenir kecil saja.
Lalu mereka bertanya apakah saya dapat menebus harga 35% hadiah-hadiah itu sekarang. Saya jawab tidak mungkin karena jelas saya tidak punya uang sebanyak itu. lalu mereka meminta DP sebesar Rp 300 hingga RP 500 ribu yang dimasukkan ke dalam amplop, yang mana jika saya tidak mendapat hadiah yang saya sukai, uang itu akan dikembalikan. Trik yang cukup bagus dan (tentu saja) licik. Saya berikan juga akhirnya dan berjkali-kali harus tanda tangan. Mereka meminjam kartu tanda pengenal saya seperti KTP. Untungnya saya tidak memberikan kartu kredit, bisa bahaya kalau sampai itu terjadi, mengingat saya menulis tentang hal ini juga berdasarkan pengalaman para korban sebelumnya untuk kasus yang serupa dengan saya. Lanjut, setelah saya mengambil kupon undian yang terbungkus amplop, saya buka dan ternyata saya mendapatkan sebuah home theatre senilai 5 juta lebih. Dengan kata lain, saya harus menebus harga 35% dari 5 juta, yaitu sekitar Rp 2 juta. Sambil menyalami saya, mereka berkata dengan keras “selamat! Anda mendapatkan seperangkat home theater senilai 5 juta”Setelah itu…saya benar2 sadar….bahwa saya telah Di tipu semua itu sandiwara dan rekayasa tegasnya’’ternyata undian tersebut Cuma memberikan hadian home theater aja kalau hadiah seperti kulkas, Tv laptop, Hp dan lain-lain semua itu bohong besar karena undian berhadiah tersebut hanya menjual produk home theater saja? Aparat penegak hukum di minta tegas agar kasus undian elektronik sarat dengan ajang penipuan di berikan sanksi keras, agar para korban undian berhadiah tidak tambah banyak. Wahyu/Gofur
