325 Ekor Ternak Sapi di Kabupaten Pasuruan Terjangkit LSD

67

Pasuruan, BeritaTKP.com – Ratusan ekor ternak sapi yang ada di Kabupaten Pasuruan terjangkit penyakit terserang Lumpy Skin Disease (LSD). Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan mencatat total 325 ekor sapi yang terserang LSD hingga 1 Juli 2023.

Jumlah tersebut tersebar rata di 18 kecamatan, mulai dari Bangil, Beji, Gempol, Kejayan, Kraton, Nguling, Pandaan, Prigen, Purwodadi, Gondangwetan, Purwosari, Puspo, Pasrepan, Rembang, Sukorejo, Tutur, Winongan hingga Wonorejo.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan, Diana Lukita Rahayu melalui Kasi Kesehatan Hewan (Keswan) Panti Absari mengatakan, meski jumlah ternak yang terjangkit penyakit LSD terus bertambah, namun ternak yang mati sangat sedikit, yakni 2 ekor sapi di wilayah Kecamatan Bangil dan Kraton. “Yang mati karena tingkat ketahanan tubuhnya masih rendah. Sapinya pedet atau masih anakan,” kata Panti, Senin (03/07/2023) kemarin.

Disamping itu, jumlah ternak yang sembuh juga makin bertambah hingga 52 ekor. Hal itu tak lain kaena cepatnya pengobatan yang dilakukan para petugas begitu ada laporan ternak yang sakit.

Untuk meminimalisir penyebaran LSD, para petugas menggencarkan gerakan vaksinasi. Saat ini, puluhan ribu sapi telah divaksin. Selain itu, petugas juga mengawasi jalur lalu lintas ternak dari luar daerah.

Dinas Peternakan juga mengajak para pemilik ternak untuk merelakan ternaknya divaksin. Selain itu, kesadaran untuk meningkatkan bio security harus diperhatikan dengan benar, mulai dari penyemprotan kandang dengan menggunakan disinfektan, pengawasan lalu lintas ternak dan langkah antisipatif lainnya. (Din/RED)