Trenggalek, BeritaTKP.com – Sebanyak 18 desa yang tersebar di depan kecamatan yang berada di Kabupaten Trenggalek mengalami bencana longsor. Kerugian akibat bencana tanah longsor yang melanda 46 titik di 18 desa tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
“Untuk dampak yang ditimbulkan bervariasi, ada yang ringan, sedang hingga berat,” kata Kabid Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Kedaruratan BPBD Trenggalek, Agung Widodo, Rabu (19/10/2022).
Berdasarkan data dari Pusdalops BPBD Trengalek, gempuran tanah longsor sebagian besar menimpa rumah warga. Selain itu, bencana tersebut juga sempat memutus ruas jalan antar kecamatan maupun jalan desa.
Terkait bencana tersebut pihaknya bersama TRC BPBD, TNI/Polisi, relawan dan warga bergotongroyong membersihkan material longsor longsor yang menimbun rumah maupun akses jalan. “Kita bersama-sama melakukan upaya penanganan terhadap rumah maupun jalan yang terdampak longsor,” imbuhnya.
Menutur Agung, jumlah lokasi tanah longsor di Kabupaten Trenggalek kali cukuplah banyak, hal ini dipicu oleh cuaca ekstrem yang terjadi selama sepekan terakhir. “Curah hujan cukup tinggi, bahkan dari Senin sampai Selasa masih diguyur hujan. Akibatnya kondisi itu tanah-tanah di kawasan perbukitan menjadi gembur dan labil” imbuhnya.
Menurutnya lokasi bencana tanah longsor rata-rata berada di kawasan pegunungan dengan tingkat kecuraman tebing yang ekstrem. “Rumah di pegunungan itu banyak yang dekat tebing,” imbuhnya. (Din/RED)