Sulsel, BeritaTKP.com – Seorang perempuan inisial B di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, ditemukan tewas tergantung beserta kedua orang anaknya yang juga tewas. Diduga kedua anak B itu tewas karena diracun oleh B.
Suaminya yang berinisial AS pun mengaku kaget jika sang istri berinisial B, dengan begitu teganya membunuh kedua anaknya dan kemudian B nekat gantung diri.
AS pun mengaku jika di keluarganya tidak ada masalah dengan sang istri ataupun ke kedua anaknya, sehingga keluarga mereka tampak harmonis.
“Tidak ada masalah dengan istri, kami sangat mesra dan harmonis,” kata AS saat dikonfirmasi pada Rabu (21/9/2022).
AS pun mengungkapkan bahwa dirinya tidak mempunyai rasa curiga ataupun firasat buruk higga akhirnya ia menemukan istrinya telah tewas tergantung. Hanya saja sang istri memintanya untuk pergi ke daerah Baranti, Sidrap, untuk menagih hutang.
Menurutnya, akhir-akhir ini B memang tampak terlihat mempunyai masalah perekonomian keluarga lantaran rumah mereka kabarnya bakal ditarik pihak bank.
“Ada juga dia bilang malu kalau itu rumah ditarik bank seab ternak itik tidak begitu menguntungkan belakangan ini,” katanya.
AS mengungkapkan rasa sayang terhadap kedua anaknya dan juga mengaku kaget jika anak-anaknya tewas diracun oleh ibunya sendiri.
“Semua anak dekat ke saya, termasuk dua anak itu dekat ke saya. Saya sangat memanjakan anak,” ungkap AS.
Diberitakan sebelumnya, temuan mayat wanita berinisial B tewas tergantung dan dua anak di sampingnya sempat menggegerkan warga Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
Kapolres Pinrang AKBP Moh. Roni Mustofa mengatakan bahwa mayat B beserta anaknya ditemukan pada Senin (19/9/2022) sekitar pukul 11.00 Wita.
“Pada saat ditemukan anggota polisi posisi perempuan inisial B tersebut sedang tergantung. Pertama kali ditemukan anggota sekitar pukul 11.00 Wita,” kata Roni saat dikonfirmasi pada Senin (19/9/2022).
Polisi menduga jika dua anaknya yang juga ditemukan tewas diduga karena diracun. (red)
