Gresik, BeritaTKP.com – Sebanyak 40 pemuda di Gresik telah diamankan ke Mapolres Gresik, setelah ketahuan hendak melakukan aksi tawuran di Jalan Siti Fatima Binti Maimun, Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas, Senin (1/8/2022) dini hari kemarin.

Aksi tawuran itu dipicu kedua kubu saling tantang di media sosial. Mereka pun sepakat bertemu di lokasi yang ditentukan untuk melakukan baku hantam.

Puluhan Pemuda diamankan di salah satu ruangan Satreskrim Polres Gresik.

Aksi tawuran didasari oleh sebuah tantangan di media sosial yang berasal dari kedua kubu. Mereka sepakat bertmu di lokasi yang ditentukan untuk melakukan baku hantam sesama.

“Ada 40 pemuda dan 39 sepeda motor yang kami amankan ke Mapolres Gresik tadi malam,” kata Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki Saputro, Senin (1/8/2022) kemarin.

Wahyu mengatakan, dari 40 pemuda yang diamankan, 11 di antaranya masih di bawah umur. Beruntungnya, aksi bentrokan belum terjadi saat petugas datang di lokasi.

“Anggota berhasil menggagalkan, para pemuda langsung kami bawa ke kantor untuk dilakukan pendataan,” imbuh Wahyu.

Saat ini, puluhan pemuda itu masih menjalani pemeriksaan. Saat disinggung apakah para pemuda itu dari perguruan silat, Wahyu belum bisa memastikan.

“Masih kami lakukan pendataan,” pungkas perwira dua balok di pundak tersebut. (Din/RED)